Hamil dan melahirkan adalah salah satu hal yang sangat di idam-idamkan oleh wanita. Setiap wanita pastinya ingin merasakan kedua kondisi tersebut. Selain itu wanita pastinya juga ingin menjalankan proses kelahiran dengan normal tanpa ada gangguan dan kendala apapun. Namun, terkadang tidak semua wanita dapat merasakan kondisi tersebut.
Bagi beberapa wanita kadang melahirkan normal adalah sebuah hal yang hanya bisa mereka dambakan. Berbagai macam kondisi kesehatan kadang memaksa wanita untuk tidak dapat melakukan proses kelahiran secara normal. Salah satu cara untuk menggantikan proses kelahiran dengan normal adalah melalui jalan operasi caesar. Tindakan operasi caesar sendiri merupakan salah satu dai beberapa jenis operasi bedah yang berhubungan erat dengan organ reproduksi wanita.
Bagi beberapa orang terkadang bisa melakukan tindakan operasi caesar hanya untuk sekali waktu saja. Namun, bagi mereka yang memiliki kondisi khusus terkadang terpaksa harus menjalani tindakan operasi caesar setiap kali melalui proses persalinan. Tindakan operasi yang dilakukan lebih dari sekali pun harus diperhatikan dengan betul.
Apalagi mengenai jarak setiap operasi yang sangat berpengaruh. Ketika jarak antar operasi berpengaruh, kemudian bagaimana dengan jarak operasi caesar ketiga. Berapa jarak yang pas dan apakah ada resiko di dalamnya.
Jarak Operasi Caesar ketiga
Pada dasarnya setiap kali seorang wanita menjalani tindakan operasi caesar lebih dari sekali akan selalu di ikuti dengan berbagai macam efek samping. Sebut saja mengenai beberapa efek samping operasi caesar pada ibu hamil yang semakin besar ketika operasi tersebut lebih dari sekali. Selain itu setiap kali operasi caesar tersebut dilakukan akan melalui tahapan operasi caesar yang baru. Hal tersebut dikarenakan berhubungan erat dengan kondisi ibu hamil yang sudah pernah menjalani tindakan operasi caesar.
Jika kita bertanya mengenai jarak operasi caesar ketiga maka kita juga harus mengihtung tentang kapan operasi caesar kedua dilakukan. Hal tersebut dikarenakan ketika jarak antara kedua operasi terlalu pendek, akibat yang ditimbulkan bisa dikatakan cukup berbahaya. Jika kita melakukan konsultasi dengan beberapa dokter kandungan, maka beberapa anjuran adalah 18 bulan hingga 24 bulan. Memang jarak tersebut bisa dikatakan cukup lama. Namun, hal tersebut adalah sebuah hal yang sangat wajar, mengingat masa penyembuhan operasi caesar yang bisa saja cukup lama.
Ingat salah satu efek samping setelah operasi caesar adalah waktu proses penyembuhan yang bisa dikatakan akan semakin lama. Hal tersebut dikarenakan luka bekas operasi dan jaringan di dalamnya mengalami penurunan kemampuan untuk memperbaiki diri. Hal ini lah yang kadang dijadikan alasan utama kenapa operasi caesar dianggap cukup dilakukan tiga kali saja. jika lebih dari itu maka akan dikhawatirkan akan sangat berbahaya.
Namun, terkadang bagi beberapa orang jarak 18 bulan hingga 24 bulan itu dianggap terlalu lama. Jika dalam kondisi demikian maka sebaiknya lakukan konsultasi dengan dokter mengenai setelah operasi caesar kapan boleh berhubungan badan. Sebenarnya ada juga beberapa orang yang hamil lagi dalam jarak waktu 2 tahun setelah tindakan operasi caesar.
Jika ditanya bahaya atau tidak, akan sangat tergantung dari kondisi fisik ibu sendiri. Selain itu juga dibutuhkan pengawasan dan berbagai konsultasi dengan dokter terkait mengenai masalah tersebut. Hal tersebut berguna untuk menghindari kemungkinan munculnya hal yang tidak di inginkan pada bayi dan juga ibu. Bagi beberapa orang terkadang mempertanyakan mengenai pemulihan setelah operasi caesar berapa lama. Jika pertanyaan tersebut berhubungan dengan program kehamilan, maka sebaiknya jangan terlalu terburu-buru. Ingat semakin banyak operasi caear yang dilakukan maka akan semakin lama proses penyembuhan.
Karena itu perhatikan dengan baik-baik jarak operasi caesar ketiga agar proses kehamilan tetap aman. Jarah 18 bulan hingga 24 bulan pada dasarnya adalah jarak aman untuk kembali hamil. Karena pada jarak tersebut jaringan pada tubuh sudah bisa dikatakan cukup kuat untuk menjalani proses caesar kembali.
Resiko Jarak Operasi Caesar Ketiga Terlalu Dekat
Setiap tindakan operasi atau tindakan bedah pada dasarnya selalu memiliki resiko yang menemani. Hal tersebut tentunya juga sanagt berlaku pada operasi caesar ketiga. Ada beberapa resiko atau efek samping yang perlu diketahui bagi beberapa ibu-ibu. Beberapa efek samping yang bisa muncul adalah :
- Munculnya adhesi : kondisi ini merupakan sebuah kondisi yang akan muncul ketika seseorang menjalani tindakan operasi lebih dari satu kali. Apalagi ketika orang tersebut menjalani tindakan operasi caesar lebih dari satu kali, maka dapat dipastikan kondisi ini akan semakin berbahaya. Adhesi adalah kondisi dimana terjadi pelekatan antar beberapa organ yang mana dapat memicu ras sakit berlebih. Jika berhubungan dengan operasi caesar maka perlekatan tersebut akan terjadi antara rahim dengan kandung kemih.
- Munculnya masalah pada placenta merupakan salah satu resiko dan efek samping yang wajar diketemukan. Pada mereka yang menjalani tindakan operasi caesar beberapa kali kemungkinan besar akan mengalami masalah placenta akreta dan juga placenta previa. Pada placenta akreta maka dinding placenta akan berkembang sangat dekat dengan dinding rahim yang kadang dapat berujung pada pendarahan. Sedangkan placenta previa merupakan kondisi dimana placenta menutupi dinding rahim. Pada mereka yang mengalami kondisi placenta previa, maka bisa dikatakan akan sangat sulit untuk menjalani proses kehamilan secara normal.
- Pendarahan hebat merupakan salah satu kondisi dimana bagian rahim akan mengalami pendarahan yang tidak terkontrol. Kemungkinan seorang wanita akan mengalami kondisi ini sangat besar setiap kali mereka menjalani tindakan operasi caesar. Ketika seseorang mengalami pendarahan hebat yang sangat susah di cegah, maka jalan satu-satunya adalah menjalani tindakan operasi histerektomi. Operasi histerektomi sendiri merupakan operasi pengangkatan rahim.
Meskipun hasrat untuk mendapatkan momongan baru memang sangat besar. Namun, sebaiknya jangan lupa untuk memperhatikan kondisi dari ibu sendiri. Memang ada beberapa kondisi khusus yang membuat ibu tidak mendapatkan efek apapun setelah jarak operasi caesar ketiga, meskipun jaraknya berdekatan. Tapi tak ada salahnya untuk tetap mewaspadai dan berjaga-jaga. Semoga informasi tadi bermanfaat.