Kesehatan merupakan hal yang sangat mahal, walaupun seringkali kita menyepelekan tubuh yang sehat. Jika sudah terserang penyakit maka tubuh akan sulit untuk kembali secara normal, dan fit seperti sedia kala. Terutama jika penyakit yang menyerang bukanlah jenis penyakit ringan biasa, belum lagi faktor usia dan juga ekonomi yang terkendala saat mengatasi penyakit tersebut. Alasan inilah yang menjadikan pengobatan sangat dibutuhkan terutama di Indonesia. Dalam mengobati penyakit ada banyak cara yang bisa dilakukan, salah satunya dengan cara operasi. Simak ulasan lengkapnya berikut ini.
Operasi Dan Pengertiannya
Siapa yang tidak tahu soal operasi. Operasi atau metode pembedahan yang merupakan sebuah spesialisasi dalam dunia kedokteran. Tujuan dari pembedahan jelas untuk membantu para dokter dalam mengobati luka ataupun penyakit dengan memanfaatkan operasi instrumen ataupun manual. Metode pengobatan yang paling sering dilakukan untuk mengobati suatu kondisi ataupun penyakit terutama jika kondisi tersebut sudah cukup parah. Tidak semua gangguan tubuh atau penyakit dapat diatasi dengan metode ilmiah.
Selain itu juga, pembedahan tidak bisa dilakukan dengan sembarang karena adanya prosedur yang sangat detail dan juga beresiko. Sehingga dokter yang melakukannya harus dokter yang ada sesuai dengan bidangnya. Umumnya dokter yang melakukan tindakan operasi adalah dokter bedah, namun dari bidang ini masih banyak dibagi lagi seperti bedah tulang, bedah thoraks dan lainnya.
Jenis Operasi Ringan Sedang Berat
Selain itu hal yang harus anda ketahui mengenai operasi bukan hanya pemilihan saja, namun setiap jenis koperasi memiliki prosedur budaya yang berbeda-beda tetapi pelaksanaan tujuan hingga peraturan yang beragam. Alasan inilah yang menjadikan operasi digolongkan menjadi beberapa tipe, termasuk Jenis Operasi Ringan Sedang Berat serta berbagai metodenya.
- Kelompok operasi berdasarkan teknik
Berdasarkan teknik yang dilakukan, operasi terbagi menjadi dua jenis yaitu :
- Operasi Laparoskopi
Operasi pertama disebut sebagai operasi laparoskopi. Dimana operasi ini menggunakan bantuan alat bernama alat laparoskop. Operasi ini masuk kedalam kategori ringan hingga sedang dengan kondisi yang beragam dan efek samping yang juga beragam. Selain itu, operasi laparoskopi ini tidak perlu mengharuskan pasien untuk melakukan pembedahan dengan cara dibuka. Nantinya dokter akan mengurangi sayatan dan juga menimang penyakit yang diderita. Kemudian dokter akan memasukan alat laparoskop dan membedah dengan menggunakan media seperti kamera dan alat bedah. Setelah selesai alat akan dikeluarkan dan tubuh akan kembali di jahit. Sebagai contohnya yaitu Operasi Batu Empedu Laparoskopi.
- Operasi Terbuka
Teknik selanjutnya yang dapat dilakukan adalah operasi terbuka. Pembedahan ini mengharuskan para pasien mengalami pembedahan secara terbuka. Terutama untuk anda yang mengalami penyakit yang cukup parah. Operasi ini masuk kategori operasi sedang hingga berat. Contohnya adalah operasi jantung bocor, dimana beberapa teknik operasi membutuhkan operasi terbuka seperti bypass untuk mempermudah titik pembedahan.
2. Kelompok Operasi Berdasarkan Tingkat Risiko
Jika dilihat berdasarkan tingkat resikonya operasi terbagi menjadi dua yaitu:
- Operasi Minor
Selanjutnya operasi digolongkan berdasarkan tingkat resikonya untuk yang pertama kali operasi minor, di mana tingkat resiko dari operasi ini cukup rendah bahkan tingkat pemulihan pada pasien tergolong cukup cepat. Proses yang dilakukan juga sangat mudah dan sederhana. Selain itu pada beberapa jenis operasi pasien bahkan diperbolehkan pulang di hari yang sama, misalnya saja operasi biopsi pada jaringan payudara.
- Operasi mayor
Kebalikan dari operasi minor jenis koperasi berdasarkan tingkat resiko selanjutnya disebut sebagai operasi mayor. Sesuai dengan namanya tingkat resiko dan efek samping yang diberikan cukup besar, jenis operasi yang dilakukan tergolong sedang hingga berat. Untuk operasi mayor umumnya pasien akan mengalami masa pulih cukup lama, dan juga pengobatan berkala setelah operasi. Beberapa contoh operasi yang melibatkan jenis operasi mayor adalah operasi cangkok organ, tumor, kanker dan lainnya.
3. Berdasarkan Pemilihan Waktu
Selanjutnya adalah jenis operasi ringan sedang dan berat berdasarkan pemilihan waktu yang dilakukan:
- Operasi darurat
Atasi darurat merupakan jenis operasi yang dilakukan ketika terdapat pasien yang memiliki tingkat kritis yang tinggi dan harus segera diselamatkan. Umumnya operasi ini terjadi karena kecelakaan lalu lintas ataupun kondisi kritis secara mendadak. Operasi ini beresiko dan masuk kedalam operasi yang berat. Selain itu, operasi darurat tidak bisa dilakukan oleh dokter sembarang.
- Operasi Semi Elektif
Selanjutnya jenis operasi yang bisa dilakukan bernama semi-elektif. Untuk, jenis operasi bedah ini bertujuan sebagai pencega efek atau akibat buruk dari suatu cedera maupun penyakit yang bisa jadi berbahaya bagi pasiennya. Namun operasi ini dapat ditunda dalam jangka waktu yang pendek. Umumnya penundaan dilakukan karena, pasien akan melakukan pengecekan secara menyeluruh dan juga tes sebelum melakukan operasi. Operasi elektif ini diperbolehkan untuk ditunda namun dalam jangka waktu yang pendek.
- Operasi Elektif
Selanjutnya operasi yang didasarkan pada berdasarkan pemilihan waktu disebut sebagai operasi elektif. Tujuan dari pembedahan ini adalah menghindari atau mengurangi risiko kemungkinan terancam nyawa pasien. Untuk jenis operasi elektif ini bisa bersifat ringan, sedang,hingga berat. Umumnya operasi elektif dirancang dan dilakukan setelah konsultasi dengan dokter yang tidak sesuai dengan permintaan pasien.
4. Berdasarkan Jenis Prosedur
Serupa halnya dengan operasi Operasi Ganti Mata, Operasi Saluran Air Mata, Operasi Mata Buta, dan Operasi Plastik Bekas Luka, Operasi Kulit Tubuh. Selanjutnya operasi dikategorikan berdasarkan jenis prosedur nya. Dibandingkan yang lain operasi berdasarkan jenis prosedur memang lebih banyak diantaranya adalah :
- Amputasi
Jenis pertama yang berdasarkan pada prosedur disebut sebagai operasi amputasi. Operasi ini merupakan salah satu metode yang sudah tidak asing lagi yang cukup banyak dilakukan di indonesia. Amputasi merupakan prosedur bedah yang dilakukan untuk memotong bagian tubuh tertentu dengan tujuan yang berbeda. Mulai dari anggota tubuh yang membusuk, bermasalah, menyebarkan racun atau infeksi dan lainnya.
- Bedah kecantikan
Operasi selanjutnya yang berdasarkan pada jenis prosedur nya adalah bedah kecantikan atau operasi plastik di indonesia. Jenis Bedah kecantikan merupakan jenis operasi yang memang dengan tujuan untuk membuat penampilan seseorang menjadi lebih cantik dan sesuai dengan penampilan seperti Operasi Plastik Bekas Luka. Pada umumnya kini jenis operasi bedah sedang populer di masyarakat, dengan harga dan tujuan yang berbeda-beda.
- Bedah Rekonstruktif
Jenis pembedahan selanjutnya yang bisa anda pahami disebut sebagai bedah rekonstruktif. Jenis bedah ini memang lebih fokus kepada cara untuk membuat bagian tubuh yang terluka agar mengalami perbaikan dan juga bisa kembali normal. Umumnya benda rekonstruktif dilakukan karena adanya kerusakan atau kecacatan yang serius yang diakibatkan oleh penyakit dan disebabkan oleh berbagai faktor, misalnya kecelakaan lalu lintas, cedera dan lainnya.
- Cangkok
Jenis terakhir yang harus anda tahu adalah jenis operasi cangkok. Pembedahan ini dilakukan untuk menggantikan organ yang rusak dengan organ baru dari pendonor dan masuk ke operasi jenis berat.
Itulah deretan operasi yang bisa anda pahami. Ada berbagai Jenis Operasi Ringan Sedang Berat serta berdasarkan resiko yang dihadapinya.