Tindakan operasi merupakan salah satu jenis tindakan yang sangat umum untuk dilakukan ketika seseorang menderita penyakit tumor otak jinak. Sebagai salah satu jenis operasi bedah, tindakan operasi tumor otak jinak merupakan metode terakhir yang akan disarankan kepada pasien. Hal tersebut berhubungan erat dengan efek samping operasi kepala yang bisa dikatakan berbahaya. Ada beberapa hal yang berhubungan dengan tindakan operasi ini yang bisa kita ketahui.
Prosedur Operasi Tumor Otak Jinak
Pada dasarnya tindakan operasi tumor otak jinak memiliki kesamaan dengan beberapa tindakan operasi tumor yang lain. Hal tersebut dikarenakan hampir semua tindakan operasi pada bagian kepala merupakan tindakan operasi bedah invasif besar. Bedah tersebut membutuhkan proses pembukaan tengkorak kepala dari pasien.
Meskipun mungkin belum banyak yang mengetahui bahwa terdapat beberapa tindakan operasi tumor otak yang tak harus melalui proses pembedahan. Tindakan operasi non pembedahan ini sendiri menggunakan metode operasi gamma knife. Pemanfaatan sinar gamma untuk menghancurkan setiap sel tumor yang ada di dalam jaringan kepala pasien.
Tindakan operasi ortodok atau tindakan operasi dengan metode bedah besar memang masih merupakan metode yang cukup digemari. Hal tersebut karena dengan metode operasi ini setiap jaringan sel tumor dapat diangkat. Pada level tumor otak ringan maka akan sangat kecil kemungkinan untuk jaringan tumor datang kembali. Sebelum sampai ke meja operasi biasanya pasien akan melewati beberapa tahapan atau prosedur seperti :
- Konsultasi dengan dokter untuk mengetahui riwayat kesehatan pasien. Selain itu selama proses ini pastikan kalian menanyakan mengenai efek samping operasi tumor otak. Serta dokter sendiri akan menjelaskan mengenai biaya operasi tumor otak secara umum.
- Setelah melakukan konsultasi dengan dokter, pasien akan menjalani pemeriksaan lanjutan. Biasanya pasien akan menjalani tindakan rontgen dan juga MRI. Kedua tindakan tersebut akan dapat menentukan posisi dan ukuran dari tumor otak jinak pasien.
- Ketika kondisi pasien dianggap cukup berbahaya maka dokter akan meminta pasien untuk menginap di rumah sakit guna menjalani tindakan pengobatan dan pengawasan lebih lanjut.
- Ketika operasi dibutuhkan, maka dokter akan meminta pasien untuk menjalani puasa selama beberapa jam sebelum tindakan operasi berlangsung.
- Selain itu biasanya dokter akan meminta pasien untuk melakukan keramas dengan shampo khusus sebelum tindakan operasi berlangsung.
- Ketika operasi berlangsung maka pasien akan berada dalam kondisi terbius total. Bius yang digunakan sendiri akan disesuaikan dengan kondisi pasien. Hal tersebut untuk menghindari efek anastesi yang tidak diinginkan.
- Setelah pasien terbius dokter akan mencukur rambut pasien pada bagian yang akan digunakan sebagai titik bedah. Dalam beberapa kondisi terkadang seluruh rambut pasien akan di cukur.
- Ketika bagian kulit kepala yang akan dijadikan tempat operasi telah terbuka. Tindakan selanjutnya yang akan dilakukan oleh dokter adalah pembukaan tengkorak kepala pasien.
- Setelah bagian tengkorak terbuka, maka dokter akan melanjutkannya dengan tindakan operasi pengangkatan tumor.
Pada umumnya terdapat beberapa gejala yang bisa saja menjadi sebuah ciri khas dari gejala tumor otak. Beberapa gejala yang umum terjadi adalah :
- Perubahan keadaan mental
- Kehilangan keseimbangan
- Kehilangan kesadaran
- Kehilangan daya ingat
- Mual dan pusing
- Masalah dalam penglihatan dan bicara
- Sakit kepala secara rutin (dapat memburuk di pagi hari)
- Kejang-kejang
- Lemas di satu bagian tubuh
Resiko Operasi Tumor Otak Jinak
Sama halnya dengan tindakan operasi lain yang dilakukan pada beberapa bagian tubuh. Tindakan operasi tumor otak sendiri juga membawa banyak sekali resiko yang bisa saja muncul. Namun, salah satu jenis resiko yang cukup berbahaya adalah operasi otak gagal. Hal tersebut dikarenakan tindakan operasi otak gagal dapat berakibat pada kematian dari pasien itu sendiri. Ada beberapa resiko yang bisa saja muncul setelah tindakan operasi tumor otak berlangsung, seperti :
- Reaksi alergi terhadap obat yang digunakan dalam perawatan tumor otak
- Depresi
- Sakit kepala
- Hilangnya pendengaran
- Peningkatan risiko pembentukan gumpalan darah
- Perubahan kepribadian
- Menopause dan infertilitas dini (akibat efek sampingradioterapi dan kemoterapi)
- Kejang-kejang
- Masalah penglihatan, jika tumor otak merusak saraf yang terhubung ke korteks visual
- Munculnya infeksi pada bekas luka operasi
- Gangguan aliran darah
- Kelumpuhan baik sebagian maupun hanya pada salah satu bagian saja.
- Terganggunganya ingatan paien.
Perawatan Pasca Operasi Tumor Otak Jinak
Ketika kita berbicara mengenai perawatan pasca operasi maka bisa dikatakan bahwa perawatan pasca operasi tumor otak memang cukup lama. Hal itu dikarenakan masa penyembuhannya yang kadang tidak hanya beberapa hari atau minggu saja. Pada beberapa kondisi khusus terkadang proses penyembuhan dari penyakit tumor otak dapat memakan waktu beberapa bulan. Dalam proses penyembuhan sendiri ada beberapa tindakan yang umum dilakukan, seperti :
- Kemoterapi merupakan tindakan perawatan pada beberapa pasien yang ketika menjalani operasi tidak semua jaringan tumor dapat di angkat.
- Pasien akan menjalani tindakan rehabilitasi untuk kembali mengembalikan kemampuan tubuh. Biasanya hal ini digunakan pada pasien yang telah mengalami kelumpuhan.
- Pastikan ikuti jadwal pemeriksaan rutin dengan dokter yang melakukan tindakan operasi.
- Perhatikan mengenai asupan makanan yang diperlukan untuk mempercepat proses pemulihan pasien.
- Jangan biarkan pasien melakukan kegiatan berat, sebelum mendapat persetujuan dari dokter terlebih dahulu.
- Pastikan bagian kepala yang di operasi dalam keadaan kering dan steril.
Itulah tadi beberapa hal yang berhubungan erat dengan tindakan operasi tumor otak jinak pada pasien. Meskipun tumor tersebut dikatakan jinak, namun akan tetap membahayakan jiwa pasien jika tidak dilakukan pengangkatan secara cepat. Semoga informasi tadi bermanfaat.